Setelah perilisan album, kali ini unit brutal death metal asal kota Malang Vospison rilis musik video berjudul “Psychodrugs”

 

Vospison resmi rilis musik video terbaru 'Psycodrugs'.

Dengan kondisi yang suram seperti sekarang tak ada pertujukan ataupun event-event kecil maupun gigs akibat peraturan pemerintah yang semakin tak tau ujung tanduknya juga semakin tak terkendali yang mempengaruhi dari segi sektor bidang industri apapun, berlanjut dengan membahas mengenai situasi perkembangan industri musik keras lokal terutama di lingkup kanca skena brutal death metal di kota Malang Jawa Timur. 

    Sejak awal berdiri di tahun 2016 mereka tumbuh dalam rana lingkup skena brutal death metal lokal di kota Malang, mereka adalah  Vospison band  yang cukup berkembang dan progressive dalam merilis karya yang dirasa cukup mumpuni perihal karya musik dan tak kalah dengan band-band brutal lainnya untuk sekelasnya. Dengan digawangi oleh 3-trio personil diantaranya Oni Arim Wijaya (Drum/Vocal) dan Faisal Sukma (Guitar/Vocal), Fikri Firman Al Firdaus mengisi posisi (Bass/Vocal), tepat di akhir pekan bulan juni 2021 mereka akhirnya resmi merilis debut album pertamanya yang dirilis oleh label brutal yaitu Dismembered Record’s asal Banjarnegara Jawa Tengah.

    Diethlamide merupakan tajuk album dari Vospison, karya tersebut dirilis dalam bentuk format Cd/rilisan fisik, tepat pada moment hari perilisan tersebut mereka merayakan dengan cara mengadakan acara dalam tema press conference mengulik lebih dalam seputar album tersebut dengan dipandu oleh moderator lokal juga salah satu guitarist dari band death grind dan juga pelaku seni yaitu Nonot Predator.

    Album ini sendiri cukup terkesan menjadi sesuatu hal yang menarik, pasalnya banyak menggunakan bahasa psikologi di setiap liriknya ditambah dengan konsep yang mengusung tema mengenai narkoba di suatu hal lain Vospison ingin mematahkan stigma negatif anggapan masyarakat pada umumnya yang selalu menganggap musisi identik dengan narkoba baik musisi mayor maupun minor. Debut album ini memiliki nuansa musik yang berbeda dibandingkan promo-promo sebelumnya, untuk album ini sendiri banyak mengambil referensi riff dan musik yang terpengaruh dari beberapa band seperti Disgorge (USA) dan Abominable Putridity (Rusia) dipadukan dengan sound yang raw sebagai ciri khas dari Putridity (Italy). 

    Tepat pada moment  17 Agustus 2021, Vospison akhirnya merilis musik video pertamanya dari album “Diethlamide” yang diambil dari daftar ururatan track ke-4, sesuai dengan makna perihal konsep album yang mengusung identitas narkoba serta terikat dalam bagian nama obat-obatan terlarang sebagai judul, musik video ini berjudul “Psychodrugs” track tersebut bercerita mengenai proses  perlahan narkoba yang menggerogoti tubuh seseorang akibat kecanduan dan efek samping berkepanjangan serta pengaruh negatif dari narkoba yang semakin lama akan merusak daya sistem saraf seseorang, juga timbul puncak yang fatal seperti kematian akibat bahaya obat-obatan (narkoba) yang semakin tak terkendali. Sampai kapan kamu akan ketergantungan pada narkoba??.

    Musik video tersebut di direct langsung oleh Aditya Dwicha (Intracranial Parasite) dan Adisna Arta (Grave Dead) serta untuk tahap editting dikerjakan oleh Jihad (Dalgore), keseluruhan tahap proses pembuatan musik video “Psychodrugs” dikerjakan oleh orang-orang lokal kota Malang yang berkecimpung di dalam dunia industri kreatif maupun musik. (GDM)

.

To Listen This Song: https://youtu.be/zyxmbf9ixYE 

kommust

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Instagram